Sore itu aku kambali jadi "sopir" Ibu, nganter Ibu ke toko buku. Pergi ke toko buku merupakan agenda yang selalu dinantikan Ibuku, yang sering "kalap" belanja buku. Dulu, waktu belum punya kartu ATM, setiap mau bayar, selalu Ibu selalu berbisik, "...cukup nggak ya uang yang Ibu bawa...". Kalo nggak cukup, ya udah, dibatasi aja beli bukunya.
Tapi sekarang, setelah punya kartu ATM, Ibu semakin "kalap" kalo belanja buku. Aku yang kadang kala "membatasi" diri (eh..jujur sih... secara finansial) untuk nggak ikut-ikutan "kalap", dengan alasan, "...aku kan cuma nganter Ibu, nggak beli buku kok..., bener, nganter aja...", malah jadi untung. Lho, kenapa? Haa..haa..haaaa, ya pastinya Ibu akan menawari..."Udah, ambil aja buku yang Ummul mau... Ibu yang bayar!"
"Horeeee...!", kalo yang ini aku nggak bakal nolak. Aku nggak perlu gengsi-gengsian, udah punya "gaji" sendiri kok masih dibayarin Ibu yang pensiunan....! Aku seneng banget! Ibu pun sampe heran melihat kegiranganku....
(eh... Ibu tau nggak ya... mimpiku kan punya taman bacaan... Bu, do'akan semoga segera terwujud ya...)
Terima kasih, Ibu!
Saturday, July 5, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment